Monday, October 21, 2013

Kiat Membantu Anak Mandiri



Jleb..jleb..jleb ya itu yang saya rasakan pas mendengarkan penjelasan ibu Elly Risman di seminar parenting yang saya ikuti hari sabtu 7 september 2013 kemaren. Banyak celah yang belum saya pelajari selama saya menjadi ibu dari hal kecil hingga hal besar.  Tema seminar itu adalah bagaimana kita membantu anak-anak kita untuk menjadi mandiri.

Mandiri ini bukan berarti si anak harus melakukan apapun sendiri tapi mandiri disini adalah sebuah bentuk tugas perkembangan dan sebuah proses yang harus dilalui oleh si anak.
Tugas perkembangan dimana si anak harus belajar dan berlatih untuk :
  1. Menolong diri sendiri
  2. Memilih kemungkinan / alternatif
  3. Membuat keputusan
  4. Bertindak sesuai keputusan secara mandiri
  5. Bertanggung jawab terhadap tindakannya
Kalau dibaca sepertinya cukup berat ya jika ini diterapkan ke anak kita di rumah hehehehe, tetapi semuanya harus dengan proses. Jadi kita sebagai orang tua wajib untuk menerapkan ke anak  sedini mungkin dasar-dasar dan contoh kemandirian.
Mengapa kita perlu memberikan penjelasan dan contoh kemandirian ke anak,hal ini karena adanya perubahan yang cepat di masyarakat karena teknologi, tetangga dan lingkungan yang beragam, perubahan dalam keluarga itu sendiri. Melatih dan mendidik si kecil untuk mandiri itu adalah tanggung jawab kita sebagai orang tua nya. Jika anak disodorin segala sesuatu dengan mudah dan kita sebagai orang tua terlalu lunak atas peraturan dan lainnya maka si anak akan terbentuk jadi anak yang manja, si kecil tidak belajar proses untuk cara menunggu dan mencari karena sering disodorin hal-hal yang mudah dijangkau dan diterima anak. Dan begitu juga sebaliknya, jika kita orang tua nya selalu mengekang keinginan si kecil, pasti kedepannya si anak akan jadi anak yang terkekang dan tidak berani karena takut akan salah. Jadi sebaiknya orang tua belajar untuk tarik ulur ke si anak, dimana seorang anak dilarang dan diperbolehkan.

Memang susah-susah gampang untuk mendidik anak, apalagi di era globalisasi seperti saat ini, yang mana faktor ekternal lebih berpengaru terhadap perkembangan anak-anak. Tak heran jika banyak orang tua yang stress memikirkan hal ini, karena tiap orang tua pasti menginginkan yang terbaik buat anak-anaknya. Hanya berusaha dan berdoa saja semoga selalu menjadi orang tua yang bisa selalu memperbaik dalam mendidik dan selau bersabar dalam mendidik dan membesarkan anak. Amin...



No comments: