Friday, January 16, 2009

Adversity Quotient (AQ)

AQ mengacu pada kemampuan yang dimiliki oleh setiap orang dalam mengatasi kesulitannya, biasanya dikaitkan dengan teori-teori kepemimpinan dalam dunia kerja. Dalamkonsep AQ ada penggolongon bagaimana seseorang berespon dalam menghadapi kesulitan.

Penggolangannya adalah sebagai berikut :

Pertama, Quitter yaitu orang yang mudah menyerah.

Kedua, Camper yaitu orang yang bekerja keras, menggunakan potensinya untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi, dan kemudian merasa puas dengan apa yang didapatkannya.

Ketiga adalah Climber, yaitu orang yang terus mendaki, terus berusaha dengan segenap kemampuan yang dimilikinya untuk mengatasi kesulitannya dan mencapai potensi maksimalnya. Climber akan terus berusaha, terus belajar dan tidak pernah merasa puas dengan apa yang diraihnya.

Layang-layang bisa naik karena melawan angin, bukan bersama angin. - Sir Winston Churchill-

Tuesday, January 13, 2009

Ayo Belajar Bicara


Pernahkah kita merasakan tangan gemetar, berdebar-debar, bibir kelu, pikiran kalian tiba-tiba ‘blank’ atau badan berkeringat dingin saat dosen meminta untuk menjawab pertanyaannya, atau..... saat kita ingin sekali bertanya pada dosen tapi tidak punya cukup keberanian kita untuk mengutarakannya? Jangan khawatir; banyak dari kita yang mengalaminya. Tapi tahukah bahwa kemampuan komunikasi (communication skill) adalah salah satu kemampuan yang paling dibutuhkan baik di dunia kuliah maupun kerja.


Penyebab orang sulit berbicara di depan umum


Ketika kita berada di tengah-tengah keluarga atau teman-teman dekat, mungkin kita tidak merasakannya. Tetapi keadaan menjadi berbeda ketika kita berada di muka umum. Jadi, walaupun setiap orang berkomunikasi setiap hari, bukan menjadi jaminan lho bahwa orang tersebut berani ngomong di hadapan massa ramai. Saat mencoba berbicara di hadapan publik, hal umum yang terjadi tanpa sadar adalah keringat bercucuran, berbicara terpatah-patah dan tidak beraturan saking gugupnya, sampai susah bernafas. Jangankan menjadi seorang pembicara dalam seminar, menjadi pembawa acara, atau sebagai pemakalah, meneriakkan “kiri” untuk memberhentikan bus atau angkot saat mau turun saja ada yang tidak berani.


Lalu, kenapa bisa begitu? Berdasarkan hasil penelitian, ada 9 penyebab ketakutan berbicara didepan umum:
1. Takut gagal
2. Tidak ada rasa percaya diri
3. Traumatis; takut dan merasa sendirian dengan semua mata memandang
4. Takut dinilai/dihakimi
5. Terlalu perfeksionis
6. Takut akan orang banyak
7. Kurangnya persiapan
8. Stress
9. Blank/tidak tahu apa yang harus dilakukan atau dibicarakan


Malu Bicara dapat Menurunkan Inteligensi Kita


Tahukah bahwa kepasifan kita di kelas tidak hanya mengakibatkan tumpulnya kemampuan berkomunikasi, bahkan juga dapat menurunkan inteligensi kita! Mengapa demikian? Para ahli mengungkapkan bahwa komunikasi merupakan proses pembangunan konsep diri dan aktualisasi diri Kalau hanya diam, kemampuan otak yang secara otomatis mencerna dan mengolah materi akan terkekang. Bila ini terus dilakukan, otak akan terlatih untuk tidak berpikir kritis. Dan pemikiran yang terpendam juga dapat menjadi salah satu pemicu stress lho.


Nah, mengingat pentingnya kemampuan komunikasi dalam dunia kuliah maupun karir kita di kemudian hari, berikut adalah langkah-langkah yang dapat dicoba sendiri dalam kehidupan sehari-hari.


1. Mulailah Berbicara di Kelompok yang Lebih Kecil
Cobalah mulai di kelompok teman yang jumlahnya sedikit, seperti kelompok belajar (study group), kelompok tugas besar, kepanitiaan. Bila masih belum berani juga, cobalah mulai berlatih bicara dengan teman-teman dekat dan minta bantuan mereka untuk memberikan evaluasi. Atau, bila sulit berbicara di depan kelas, datangi dosen pengajar secara personal di ruangannya. Dengan mengenal dosen, kita pun akan lebih rileks ketika berkomunikasi di kelas.


2. Jadilah pendengar yang aktif.
Salah satu kunci dasar untuk dapat berkomunikasi dengan baik, adalah ketika kita dapat menjadi pendengar yang aktif. Menjadi pendengar yang aktif berarti:
- Kita memberikan perhatian penuh pada pesan yang disampaikan
- Dapat memfokuskan pikiran pada apa yang disampaikan oleh lawan bicara kita. Misalnya, jangan sibukkan pikiran kita untuk menerka-nerka pertanyaan apa yang akan diajukan oleh dosen kita atau sibuk memikirkan pertanyaan yang ingin kita sampaikan sehingga akhirnya kehilangan inti materi yang sesungguhnya. Percayalah, dengan menyimak dengan baik materi yang disampaikan oleh dosen, maka kita juga akan lebih mudah menemukan pertanyaan-pertanyaan dalam pikiran kita. Setelah menemukan pertanyaan, cepat tuliskan inti idenya dan simak lagi materi yang diberikan.



3. Berani bicara kapan dan dimana saja
Kalahkan rasa takut bicara dengan menantang diri kitauntuk bicara bila ada kesempatan tampil di depan umum. Jangan takut salah dan takut ditertawakan. Kalau tidak pernah mencoba, maka tidak pernah punya pengalaman. Bereksperimen lah dengan berbagai macam situasi (kuliah, organisasi, kelompok belajar, tempat magang) dan berbagai media pendukung.


4. Perbanyak membaca.
Dengan banyak membaca, kamu menjadi banyak pengetetahuan yang dapat dijadikan acuan pada saat bicara atau menulis. Kebuntuan dalam bicara terjadi karena tidak saja grogi tetapi juga karena terbatasnya informasi yang dimiliki. (Masih ingat iklan Koran Sindo?!?)


5. Latihlah Kemampuan Menulis
Dengan banyak menulis, kemampuan kalian dalam membangun logika akan terasah, dan kemampuan ini akan banyak membantu ketika berbicara secara formal di depan umum, seperti ketika kita sidang TA, wawancara kerja, memimpin rapat di kepanitiaan. Mulailah menulis di blog :)


6. Jangan Menyerah, perbanyak latihan
Jangan gara-gara dikritik oleh dosen atau rekan , trus kita langsung ‘tersinggung’ dan malas untuk berbicara/ bertanya lagi. Atau langsung tidak ‘pede’ karena ditertawakan oleh teman-teman sekelas. Percayalah tidak ada orang yang sempurna di muka bumi ini; yang ada hanyalah orang yang berhasil karena berani mengalahkan dirinya sendiri untuk terus bangkit lebih baik lagi. So, banyaklah berlatih, niscaya kemampuan bicara kalian akan lebih baik.


7. Sabar dan berkomitmen untuk terus Berlatih
Jangan kecewa bila baru sekali bertanya tapi kamu merasa kemampuan bicara kita tidak mampu menyaingi Tantowi Yahya atau teman-teman kita yang memang pintar bicara di kelas. Berbicara merupakan keterampilan yang membutuhkan proses yang panjang, jadi sabarlah dan terus memiliki komitmen untuk memperbaiki diri.
Fakta : seorang Tantowi Yahya membutuhkan waktu berpuluh-puluh tahun untuk dapat menjadi salah satu presenter yang diperhitungkan di Indonesia.


8. Berpikiran positif dan pe-de (percaya diri, red)
Dengan berpikir, bahwa bukan hanya kita sendiri orang yang berlatih bicara dan setiap orang memiliki kemampuan bicara yang berbeda, maka kita akan tetap tampil percaya diri meskipun berulang kali melakukan kesalahan. Biasanya bukan lingkungan sekitar kita yang mengekang kita untuk berbicara di depan umum, tapi pikiran kita sendirilah - yang takut mendapat kritik, ejekan atau dinilai buruk - yang mengekang kemampuan kita berbicara.


Jadi, sudah tahu kan, kalau berbicara itu penting buat kita. Tidak perlu merasa malu atau minder untuk mencoba. Justru kalian harus bangga karena sudah berani mencoba. Memang, berbicara itu tidak mudah, apalagi berbicara yang berbobot dan berstrategi. Tetapi dengan berlatih, sidang TA/PA atau wawancara kerja atau presentasi kerjaan akan dapat kita lalui dengan baik. Makanya, Ayo, berani bicara!

Saturday, January 03, 2009

Tips Memulai Hari dengan Cerah

Hari yang cerah bukan ditandai dengan matahari yang bersinar terang atau udara yang sejuk, melainkan dari hati dan pikiran yang segar. Kecerahan suatu hari dimulai dari diri anda sendiri. Kita tahu bahwa sesuatu yang dimulai dengan baik merupakan separuh dari pencapaian tujuan.


Karena itu, memulai aktivitas hari ini dengan kecerahan suasana adalah modal besar untuk menyelesaikan hari dengan baik pula. Bagaimana memulai hari dengan cerah sangat dipengaruhi oleh pola hidup kita.

Berikut beberapa tips ringan agar kita bisa memulai hari dengan cerah:

1. Mulailah dari malam hari.
Kita tak bisa berharap bangun dengan segar jika di malam harinya tak cukup tidur nyenyak. Hari esok yang cerah dimulai dari malam ini. Bila anda masih mempunyai masalah, yakinlah masih ada waktu esok untuk menyelesaikannya lebih baik lagi. Malam ini, beristirahatlah sebaik-baiknya.

2. Bangun pagi lebih pagi.
Bangunlah lebih pagi daripada terbitnya matahari. Jumpai keheningan dan kesunyian. Pagi buta adalah saat yang tepat untuk menemukan sisi damai dalam diri anda.

3. Damaikan pikiran dan tentramkan jiwa
Jangan terburu melakukan aktivitas. Resapi saja suasana pagi yang damai ini. Berdoa,sampaikan syukur atas hidup yang masih diberikan pada kita dan bersaat teduh.

4. Segarkan tubuh.
Minum air. Hirup aroma teh atau kopi yang menyegarkan. Berjalan-jalanlah keluar. Pompa udara banyak-banyak ke dalam paru-paru. Lakukan olahraga ringan, Mandi dengan air segar. Bersihkan tubuh baik-baik. Tetaplah mengingat janji anda tadi pagi untuk melakukan sesuatu yang berguna bagi semesta hari ini.

5. Dapatkan sarapan secukupnya.
Isi perut anda secukupnya. Sarapan yang baik adalah modal untuk kebugaran tubuh anda sepanjang hari. Jangan asal kenyang, namun cukupkan kebutuhan energi dan gizi.

6. Sapalah orang-orang yang anda jumpai.
Terbarkan senyum. Tak peduli apakah matahari bersinar cerah atau mendung menggayut, sapalah orang-orang yang anda jumpai. Tanyakan kabar mereka, maka jangan terkejut jika mereka pun akan membalas senyum anda.

7. Jangan mengeluh
Apa pun yang terjadi, entah itu hari hujan, jalanan macet, kereta datang terlambat, kendaraan mogok, atau apa pun yang terjadi, terimalah semua itu apa adanya. In everything, give thanks

Resep Masakan Ayam Goreng Madu

Ayam Goreng Madu

Dengan menu yang mudah dikerjakan dan disajikan ditengah keluarga tercinta, kehangatan malam pergatian tahun makin terasa. Cobalah Ayam Goreng Madu. Mudah, murah, nikmatnya….

Dengan lumuran madu serta bumbu-bumbu khusus yang mudah sekali dibuat, sajian Ayam Goreng Madu pasti semakin terasa nikmat disantap bersama handai taulan dan keluarga tercinta.

Ayam Goreng Madu
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
1. Paha Ayam dengan Tulang potong jadi 4 1 Kg
2. Bawang Putih dimemarkan 8 biji
3. Gula Merah 60 gram
4. Asam Jawa Matang 40 grm
5. Daun Jeruk 2 lembar
6. DaunSalam 1 lembar
7. Daun Sereh dimemarkan 1 biji
8. Garam 1 sdt
9. Madu 80 ml
10. Air secukup nya untuk merebus
11. Minyak Goreng 250 ml

Bahan untuk menumis :
1. Minyak Goreng secukupnya
2. Irisan Bawang Putih 3 biji
3. Madu 4 sdm
4. Jeruk nipis peras 2 biji











Cara memasak:
1. Cuci dan bersihkan daging paha ayam sebelum dimasak.
2. Rebus daging ayam dan masukkan semua bahan-bahan diatas.
3. Rebus dengan api yang kecil dan tutup atau diungkep.
4. Setelah daging ayam sudah empuk, diangkat dan tiriskan.
5. Kemudian goreng sebentar dengan api yang sedang., angkat dan tiriskan.
6. Siapkan pan dan masukkan minyak goreng untuk menumis irisan bawang putih.
7. Tumis bawang hingga harum, kemudian kecilkan api dan masukkan madu & jeruk nipis.
8. Sambil diaduk-aduk masukkan ayam yang sudah digoreng tadi, aduk hingga rata.
9. Angkat dan siap dihidangkan.

Friday, January 02, 2009

LIBURAN

Di akhir tahun 2008 alhamdullilah ada banyak hari libur sehingga kita bisa break dari rutinitas keseharian kita untuk me-refresh-kan pikiran kita. Kalau menurut kata-kata orang bijak : " bekerja terus tanpa istirahat akan menghasilkan orang seperti jack seorang yang mati dengan jack atau jean seorang janda yang kaya ". Sungguh ironis jika kita tidak menikmati hidup dengan seimbang dan akan mati dengan tak tenang. Kita perlu, atau dengan sengaja berhenti sejenak dari kerja keras dan rutinitas kita untuk menikmati segarnya rerumputan yang hijau, kicauan burung di udara, dan harumnya bunga mawar yang sedang mekar.

Sebenernya cukup banyak planning untuk liburan dengan teman2 tetapi karena memperhitungkan bugdet, waktu, dan tenaga akhirnya saya ambil solusi untuk pergi liburan tanggal 26-27 Des 08.

1. Silaturahmi ke Mbak Anna Bandung.

Syukur dech Acara khitanan amed anak mbak anna ini bertepatan dengan hari libur panjang sehingga kita bisa dateng, hehehehe...Cukup melelahkan perjalanan awal ke bandung ini karena musim liburan jadi jalanan macet total. Kita berangkat dari jakarta jam 09.00 dan kita sempetkan mampir ke acara nikahannya ALI akan Sampoerna di Bintara bekasi Jaktim. Dan pukul 11. 00 kita masuk tol jakarta-bandung..woowww..benar2 padat merayap. cukup membuat adrenalin naik yang bikin darah panas yang bawaannya marah mulu kalo liat kemacetan. Saya berfikir, katanya negara lagi kena krisis moneter tetapi kok pengguna mobil di kota2 besar jadi membludak, dan tidak tanggung2 merk mobilnya bukan kelas ecek-ecek lagi. Jadi Apa kata dunia ???? Siapa yang salah ? Rakyat, pemerintah atau yang lain hal :) Setelah bermacet-macet ria akhirnya sampai juga di rumah mbak anna jam 17.00. Setelah ngobrol ngalor ngidul akhirnya tiba waktunya makan..nyam..nyam... Ada menu nasi kuning dan soto bandung..wuih hilanglah letih dalam perjalananan.

2. The Peak View

Jika Ke bandung jangan lewatkan untuk melihat keindahan kota bandung dari bagian atas bukit, Anda akan merasakan syukur yang amat sangat pada Allah SWT sang pencipta Alam, Sungguh keindahan alam yang diciptakan-Nya. Kusempatkan juga untuk melihat panorama kota bandung di malam hari dari arah cafe the peak walaupun kutempuh waktu lama dari arah ledeng karena kemacetan juga.

3. Nonton Madagascar Escape 2 Africa

Setelah kelar silaturahmi di tempet mbak anna kita sempet2in untuk Refreshing ke Paris Van Java Mall untuk nonton Film Madagascar. Sekali lagi disini saya harus menggerutu karena cukup geleng2 kepala dgn keberadaan mobil. Parkir semuanya penuh, jalanan macet total. Wah beginikah fenomena indonesia, yang kata orang banyak rakyat yang kelaparan, tetapi bayak pula mobil2 mewah diparkir di area2 mall. Cukup ironis memang, jika hukum islam diterapkan dgn adanya sikpa saling membantu dan menyisihkan harta kita untuk sesama mungkin tdk terjadi ketimpangan yang cukup mencolok seperti ini. hmmm...disinilah sebenernya para wakil rakyat diberi amanah untuk menyama ratakan kesejahteraan rakyat. Tapi kita sebagai masyarakat yang peduli pada sesama seharusnya bisa berbagi sedikit pada yang membutuhkan. Jadi berbalik pada diri2 masing-masing, jika berlebih janganlah menunda untuk memberi. Berbalik ke cerita dari film ini yakni diceritakan Penghuni kebun binatang New York, Alex si Singa, Marty si Zebra, Melman si Jerapah dan Gloria si Kuda Nil, masih terdampar di Madagaskar, besiap-siap meninggalkan pulau tersebut dan akhirnya mereka mendarat di Afrika yang ganas. Disana, Alex bertemu dengan seluruh keluarganya dan mengalami kesulitan berkomunikasi setelah banyaknya waktu yang ia lalui di Kebun Binatang Central Park

4. Refreshing ke Ciwidey ( kawah putih )



Disini kita disuguhi dengan keindahan dan keunikan alam yang membuat kita merasa kecil atas Kebesaran Ilahi Rabbi. Sungguh indah cipta-NYA, Subhanallah.... Secara Fisika dijleaskan bahwa kawah putih tersebut berasal dari letusan gunung berapi yang terjadi beratus tahun silam. Kandungan Belerang (sulfur) dari kawah tersebut adalah kandungan magma yang disemburkan gunung merapi saat meletus. Selain indah, banyak fungsi dari adanya kawah tersebut, selain tempet pariwisata, air yang mengandung belerang tersebut bisa untuk menyembuhkan penyakit kulit. Jika dikelola dengan baik, cagar alam ini bisa menjadi pendapatan pemerintah daerah. Kalau kita mau menelusuri keindahan alam indonesia, maka akan banyak income yang masuk ke negara jika pemerintah mau mensosialisasikan ke kancah dunia, karena batapa eloknya alam kita ini. Selain negara mendapatankan income, taraf hidup rakyat disekitar cagar budaya setidaknya akan terangkat juga, sehingga kemiskinan bisa dihapuskan. Maka marilah kita budayakan Cintai alam dan produk dalam negeri demi kelangsungan dan kemakmuran bangsa ini.