Thursday, December 04, 2008

Akan Cantik kah hidupku?

Karena Hari ini cukup sibuk dengan kerjaan jadi tak sempat untuk membuka email, tetapi pas waktu istirahat saya sempetkan untuk meliaht inbox di Yahoo saya. Dan ada email dari Bpk Mario Teguh yang cukup mencambuk saya, yang selama ini Cukup Kurang dapat bersyukur atas Nikmat Allah SWT. Berikut isi emailnya :

akan cantik kah hidupku?

 
aku bertanya,
untuk yang keseribu kali
dalam kelu rasa ragu ku yang lama letih 
lamat suara takut ku bertanya …
akan cantik kah hidupku?
 
akan kah hidup ku pernah mendekati yang indah, 
yang terpikul lebih ringan,
dan terhirup lebih harum?
 
sepanjang jalan ini telah mengenal ku
bukan sebagai yang bernafas
karena bagi yang hidup, aku ini 
sebaik tak bernafas
 
berjalan sendiri 
dengan kepala kosong dan senyap
dan selalu kesenyapan dari kesedihan ini
memekakkan telinga hati ku
dengan pertanyaan yang berulang sama …
akan cantik kah hidup ku?
 
bagaimana ku tahu?
aku sudah letih mencoba
membaikkan diri ku untuk mereka
yang lalai membaikkan diri untuk ku
 
aku telah sibuk berpeluh tanpa boleh letih
untuk upah yang mengecilkan diri ini 
di hadapan impian-impian terlemah ku
 
apa lagi kah yang dapat ku upayakan,
yang ini pun karena aku masih meminta?
 
akan cantik kah hidupku?
 
mengapakah mudah bagi orang lain 
untuk hidup mudah, 
saat aku tak bisa melihat apapun yang mungkin?
 
mungkin aku tak sendiri
pasti ada banyak jiwa yang nanar 
memandang hidup ini 
dengan kelopak mata yang berat 
dan bengkak karena ketersesatan
 
ingin aku menangis, 
tapi mataku kering.
dan aku telah berulang kali berjanji,
aku tak kan menangis lagi
lagi pula, 
untuk apa air mata bagi mata ku, 
bila hati ku telah lama melolong 
dalam tangisan yang tak terdengar?
 
aku benci keadaan ku ini
karena aku dulu bukan begini
 
dulu aku kuat, cemerlang
apapun aku tantang
impian ku tinggi, cita-cita ku apalagi
tidak ada yang ku takuti
 
aku melawan siapapun
aku tak sudi mendengar siapapun
aku sombong kata mereka
 
heh … aku menyeringai 
semua yang komentar itu melucu
 
aku meyakini rasa percaya diri ku
sebagai isi diri ku, dan
sebagai satu-satunya cara naik
 
selama aku yakin, aku benar
dia yang tak sependapat, harus dikalahkan
selama aku yakin, aku benar
 
aku bicara lebih keras, sebagai tanda aku benar
aku rendahkan yang tak ku setujui
 
aku tak butuh nasehat
nasehat adalah untuk orang lemah
aku sudah cukup tahu yang ku perlukan
yang tak ku tahu, tak ku perlukan
 
aku heran pada orang yang heran pada sikap ku
 
tetapi …
 
yang ku yakini tak kunjung terbukti
yang ku salahkan terbukti membahagiakan orang lain
yang ku abaikan menjadi yang menghormatkan 
 
yang ku yakini tak terbukti
 
aku jenderal dengan bintang kulit kerang
aku pendekar dengan pedang bambu
dan aku saudagar dengan uang daun 
 
pasti ada yang salah
 
ingin ku bilang pasti mereka yang salah
tetapi mengapa hanya aku yang tertinggal?
 
ini yang tak enak ku akui 
 
seyakin-yakinnya aku
aku juga tidak buta
aku bisa melihat 
 
aku terbang dalam keyakinan ku
tetapi melata dalam kenyataan ku
 
mereka yang ku rendahkan itu 
hidupnya tinggi mengalun di awan
 
sedangkan aku 
 
mengajari mereka mengenai yang benar
dari keadaanku yang susah
 
ingin aku umumkan kepada diriku untuk bersabar
tetapi aku tak mengenal kata sabar
segalanya harus sekarang, harus segera
terutama karena sekarang aku ini susah
 
aku sudah memenuhi tahun-tahun yang panjang ini dengan kata nanti 
tetapi nanti ku panjang, lama … dan terseret seret
 
dan sombong ku tergerus
aku sekarang lemah
semua tenaga ku telah habis 
terkuras dalam kampanye keyakinan ku 
yang menyesatkan ku sendiri
 
pedih ku akui
aku sebetulnya telah lama menyiksa diriku sendiri
 
tetapi lamat-lamat aku ingat
orang pernah berkata 
yang dulu tak kuhormati
bahwa Tuhan Maha Memaafkan
 
entah karena aku sudah tak punya pilihan lain,
atau karena aku telah terlalu letih
 
aku mendengar Nama Yang Maha Pemaaf
dengan perasaan tergantung 
dari sebuah ketinggian 
yang pernah aku tinggalkan
 
sekarang terasa betapa penting Nama itu
aku butuh dimaafkan
aku memohon maaf
 
aku telah banyak menistakan nikmat Tuhan
 
ku gadaikan sekarang ku 
untuk nanti yang juga selalu ku tunda
 
padahal pernah ku dengar
pensyukuran nikmat 
adalah tangga menuju nikmat berikutnya
 
tapi dulu aku benci teori
tapi ini yang ku lihat nyata dalam kesedihanku
 
aku telah menyia-nyiakan waktu ku
padahal waktu adalah pembentuk hidup ku
 
aku menolak nasehat baik orang lain
padahal semua nasehat baik 
adalah pesan dari Tuhan 
melalui manusia
 
aku minta maaf …
 
Tuhan aku minta maaf
 
dari relung-relung kosong hati ku
yang merasa tidak berhak untuk meminta ini
 
aku memohon ijin Mu untuk bertanya lagi
 
Tuhan, akan cantik kah hidupku?
 
yang kulakukan memang jauh dari cantik
yang selama ini ku dapat sama sekali tidak cantik
 
nama ku biasa, tak terhormat
bicara ku selalu tak mereka dengar
kalau pun mereka dengar, mereka abaikan
mereka berbicara seperti aku tak ada
 
tetapi, Engkau Maha Berkuasa
 
sehingga, bukankah aku tidak harus cantik
sebelum Engkau mencantikkan hidup ku?
 
Engkau sangat berkuasa
 
aku tahu
bila Engkau berkenan
Engkau akan mencantikkan hidup ku
 
tapi mungkin Engkau masih murka
karena pikiran, sikap, dan perilaku ku dulu
dan mungkin Engkau sedang menghukum ku
 
atau mungkin Engkau tak sampai hati untuk menghukum ku
tetapi pasti Engkau sedang mengajari ku sesuatu
karena bila tidak,
engkau telah memuliakan ku
karena terbukti Engkau telah memuliakan orang lain 
di samping dan sekeliling ku
 
tetapi bila aku masih sedih, kekurangan, terbatasi, dan melata seperti ini
berarti Engkau sedang menyayangi mereka
lebih baik daripada Engkau menyayangi aku sekarang
 
 
itu pedih ku katakan
tetapi memang mungkin aku pantas Kau abaikan
 
tetapi, Tuhan … dengar dan lihatlah ini
aku telah lama terluka 
oleh pelukaan yang ku lakukan sendiri
 
karena Engkau Yang Maha Pengasih …
maka aku yakin sebetulnya 
Engkau kasihan melihat ku begini
 
aku memang belum tahu 
seberapa besar kasih sayang ku kepada Mu
tetapi aku tahu bahwa kasih Mu besar kepada ku
maka aku memohon …
 
Tuhan ku sayangilah aku
maafkanlah aku
besarkanlah kecintaan ku kepada Mu
 
aku tahu pengabaian ku kepada Mu, 
sama sekali tak merugikan Mu
tetapi janganlah Engkau mengabaikan ku, 
karena tak ada kerugian yang lebih besar dari itu
 
bukankah sekarang Kau dengar
aku sudah orang yang lain
aku sudah baru
 
maka janganlah lama Kau biarkan aku hidup 
dalam keletihan yang sudah panjang ini
 
aku pribadi baru
karena
tidak ada pribadi yang tidak terbarukan jika ia memperbarui kasih sayangnya kepada Mu
 
indah, jernih, damai, dan segar kecintaan ku kepada Mu Tuhan
 
tak apa Kau biarkan aku merasakan kesusahan ini
yang mudah-mudahan tak lama
tetapi bila cara Mu mencintai ku adalah menaruh ku dalam kesusahan,
maka aku tulus menerimanya
apakah ada daya ku menolak Mu?
 
bila aku menangis dalam kesedihan ku
dan bila Engkau biarkan aku lama di situ
maka itu pasti karena Engkau menemukan keindahan di dalam keluhan ku
karena selama ini aku baru mendekati doa
hanya bila aku merasa sedih
 
sekarang aku berjanji
untuk melebihkan doa dan memuji Mu dalam kegembiraan ku
agar Engkau tak melihat perlunya membuat ku bersedih untuk mendengar suara-suara indah dari doa dan pujian ku kepada Mu
 
engkau Tuhan ku
Engkau kecintaan hidup ku
 
tidak ada lagi kegelapan
saat ku hadapkan wajah ku
dengan keikhlasan 
untuk menyerahkan keseluruhan hidup ku kepada Mu
dan bahwa Engkau alasan dari kualitas hidup ku
agar aku bersanding mesra di sisi Mu Yang Mulia saat aku hidup dalam kehidupan setelah kehidupan ini
 
aku sangat merindukan Mu
 
entah mengapa aku sekarang merasa tak beda antara hidup dan mati
 
karena bila hidup ini indah
maka mati ku pun akan indah
 
bagi orang yang merindukan Mu, mati adalah awal dari pertemuan indah yang dirindukannya
 
Tuhan ku yang amat ku cintai
cintailah aku
 
cantikkanlah hidupku
 
karena hidupku adalah persembahan ku kepada Mu
 
maka cantikkanlah persembahan ku 
 

cantikkanlah hidupku


1 comment:

Anonymous said...

bagus banget makna nya :)....

SO..apapun yang terjadi yang penting:
1. tetep semangat & do the best
2. think simple & lakukan hal2 yang sederhana.
3. write what you do & do what you write

OKey...n