akhirnya nulis untuk crita putri kecil di usia 3 bulannya. Di usia ini adalah bulan-bulan terakhir saya disiang hari bermain dan bercanda karena di pertengahan bulan desember 2010, saya harus kembali bekerja lagi..hiks...hiks..hiks. Ya meninggalkan si kecil di siang hai untuk mencari tambahan nafkah agar keseimbangan rumah tanggaku berjalan lancar. Di awal bulan itu november saya mencari ART buat bantuin jagain azka kalo lagi ditinggal kerja ayah ma bunda, dan akhirnya dapatlah ART dari kampung asalku ponorogo. Dengan usulan dari bulik tun, dan bapak ibuku akahir saya menerima ART ini, devi namanya. Usia sekitar 19th, lulusan SMP, dengan perawakan yang rapi dan agak malu-malu, sehingga saya mulai percaya ma dia. Tak banyak omong itu awal yang kutangkap dari sikap ART ini, cukup rajin dan rapi kerjaannya, walaupun dia gak bisa masak, tp untuk pekerjaan lain dia ok lah :)
Dan di awal-awal bulan ini juga adik iparku yang baru lulus kuliah, datang ke rumah juga untuk mencari pekerjaan di jakarta. Tak ada yang unik dari kedatangan adik ipar, namun cukup membuat pertengkaran hebat antara saya dan dia, ya karena sikapnya yang kekanak-kanakan dan manja , itulah awal dari sikapku yang tidak bisa menerima kedatangannya di rumahku. Aturan dalam hidupku adalah, tidak ada kata malas dan manja, karena hal inilah yang membuat seseorang tidak bisa kreatif dan maju, yang malah akan menjadikan beban orang lain. Jika sikap cuek dan tak peduli saya itulah yang membuat adik ipar merasa tak nyaman di rumahku, tapi saya tak ambil pusing, bagi saya, orang yang ada di rumah saya, itu harus mengikuti aturan rumah tangga saya, bagi yang tidak mau, silahkan out...hahahhahahah.
Selain crita adik ipar, yang saya mau ceritakn di usia azka yang berjalan 3 bulan ini, yakni azka sudah mulai tahu dan hafal, wajah ayah bunda, dan orang-orang terdekatnya. Azka tidak mau digendong ma orang yang belum kenal ma dia. Walah, hal ini yang membuat agak kwatir di bulan-bulan akan berangsurnya saya bekerja lagi, sehingga saya berinisiatif untuk minta ibu ku dari ponorogo untuk menemani devi buat jagain azka. Alhasil selama sebulan ibu dan bulik tun, ngemong azka di jakarta hehehhehehe. Perubahan azka yang signifikan selain pilih-pilih orang yakni, pola tidurnya yang tidak mau tidur tanpa digendong.Bayangkan selama tidur yang rata-rata 2-3 jam dia kudu digendong, tidak mau ditidurkan di kasur, bisa pegel dan gempal niy tangan buat mangku dia kalo lagi bobo...hehehehhehe
Untuk pola tidur, azka sudah seperti orang dewasa, yakni siang tidur jam 9 pagi dan bangun jam 11, dan akan tidur lagi 2 jam kemudian yakni sekitar jam 1an sampai berakhir jam azhar, dan kalo malam habis magrib sampai subuh dia akan tidur pulas. Karena masih full ASI jadi azka makin kuat saja nyusu nya. Ngomong-ngomong soal ASI, untuk stock ASIP yang akan kutinggalkan selama bekerja nanti, sudah full di freezer. Packing ASI saya bungkusin pake plastik es, dengan isi kantong sekitar 50cc, karena saya berasumsi azka sekali minum masih sekitar 50 cc an, jadi biar tdk mubazir jika tar dikasih lebih dia udah kenyang. Dengan niat yang tulus, maka ASI ku lancar jaya, untuk mengcover azka 2 bulan kedepan ASIPku masih full :). Hidup ASI.
Dan tingkah azka yang aneh di bulan-bulan ke3 ini yakni menangis yang tak ada sebabnya setiap habis magrib, dan kejadian ini terjadi kurang lebih selama 2 minggu. Semua cara saya coba untuk membuat azka tenang di jam-jam kritis itu, dari mulai bakar garam, gantungin bawang putih di depan pintu untuk mengusir hantu jahat, membacakan doa-doa, tetapi semuanya tidak manjur...hehehehehe.
No comments:
Post a Comment